Gambaran Cakupan Pemakaian Akseptor KB IUD Post Plasenta di Puskesmas Kecamatan Senen Periode 2017

Dewi, Puspita (2018) Gambaran Cakupan Pemakaian Akseptor KB IUD Post Plasenta di Puskesmas Kecamatan Senen Periode 2017. Diploma thesis, Akademi Kebidanan RSPAD Gatot Soebroto.

Text Puspita Dewi.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK Latar Belakang: Tingginya angka kelahiran merupakan alasan utama diperlukannya pelayanan Keluarga Berencana (KB). Salah satu strategi pemerintah adalah dengan mensosialisasikan metode kontrasepsi terkini yaitu IUD Post plasenta. IUD post plasenta adalah IUD yang dipasang dalam waktu 10 menit setelah lepasnya plasenta pada persalinan pervaginam maupun seksio Sesarea, IUD yang dipasang setelah persalinan selanjutnya juga akan berfungsi seperti IUD yang dipasang saat siklus menstruasi (Saifuddin et al, 2006). Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui Gambaran Cakupan Pemakaian Akseptor KB IUD Post Plasenta di Puskesmas Kecamatan Senen Periode 2017. Metode Penelitian: Desain yang digunakan adalah metode deskriptif yaitu suatu metode penelitian yang digunakan dengan tujuan utama untuk membuat gambaran atau deskriptif tentang suatu keadaan secara objektif. (Notoatmodjo, 2005). Populasinya adalah seluruh ibu bersalin yang menggunakan IUD Post Plasenta. Pengambilan sampel dengan tehnik Non Random/Non Probability Sampling (purposive sampling) yaitu seluruh ibu bersalin yang menggunakan IUD Post Plasenta di Puskesmas Kecamatan Senen yang didapat dari data register laporan partus Periode Januari – Desember 2017 sebanyak 190 orang, untuk besaran sampel yang digunakan yaitu 65 orang. Hasil Penelitian: Hasil penelitian ini menunjukkan, usia tertinggi pemakai IUD Post Plasenta adalah usia 21 – 35 tahun sebanyak 48 orang (73,8%), pendidikan tertinggi yaitu SMA sebanyak 38 orang (58,5%), pekerjaan tertinggi yaitu pada ibu rumah tangga 52 orang (80%) dan berdasarkan paritas yang tertinggi pada ibu multipara sebanyak 45 orang (69,2%). Kesimpulan: Dari penelitian ini menunjukkan bahwa indikator yang tertinggi menggunakan IUD Post Plasenta adalah ibu rumah tangga sebanyak 52 orang (80%). Saran: Saran bagi tenaga kesahatan puskesmas Kecamatan Senen dapat digunakan sebagai masukan untuk promosi alat kontrasepsi IUD agar lebih mudah menentukan sasaran promosi sehingga dapat meningkatkan cakupan akseptor KB khususnya IUD Post Plasenta. Kata kunci : Alat Kontrasepsi Dalam Rahim, IUD Post Plasenta. Daftar pustaka 9 buku (tahun 2004 – 2014), 13 jurnal.

Actions (login required)

View Item