TINGGINYA ANGKA KEJADIAN IBU HAMIL DENGAN IUFD DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOJA JAKARTA UTARA PERIODE JANUARI – DESEMBER 2013

Heniawati, Devi (2014) TINGGINYA ANGKA KEJADIAN IBU HAMIL DENGAN IUFD DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOJA JAKARTA UTARA PERIODE JANUARI – DESEMBER 2013. Diploma thesis, Akademi Kebidanan RSPAD Gatot Soebroto.

Preview	Text COVER.pdf Download (72kB) | Preview
Preview	Text BAB I revisi.pdf Download (94kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (150kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (84kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (127kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (84kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (79kB)
	Text BAB VII revisi.pdf Restricted to Repository staff only Download (71kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (75kB) | Preview

Abstract

Kematian janin adalah janin yang mati dalam rahim pada kehamilan 20 minggu atau lebih. Kematian janin merupakan hasil akhir dari gangguan pertumbuhan janin, gawat janin atau infeksi. Tujuan: Untuk mengetahui gambaran angka kejadian pada ibu hamil dengan intra uterine fetal death (IUFD) di RSUD Koja periode Januari – Desember 2013. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, populasi dalam penelitian adalah seluruh ibu hamil dengan IUFD yaitu berjumlah 136 orang dan sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 101 orang yang diambil di RSUD Koja periode Januari - Desember 2013. Pengambilan data ini menggunakan instrument / alat berupa checklist yang berpedoman pada data register serta menggunakan alat bantu berupa alat tulis, komputer dan kalkulator. Hasil Penelitian: Frekuensi ibu hamil dengan IUFD sebanyak 136 kasus (40,1%), distribusi tertinggi berdasarkan usia ibu terdapat 20–30 tahun dengan 78 kasus (57,4%), pada paritas yang terbanyak pada multi gravida yaitu sebanyak 60 kasus (44,1%), pada faktor resiko frekuensi terbanyak pada PEB sebanyak 67 kasus (49,3%) dan berdasarkan usia kehamilan frekuensi terbanyak pada usia kehamilan 0-28 minggu sebanyak 52 kasus (38,3%). Kesimpulan: Dari hasil penelitian menunjukan bahwa angka kejadian ibu hamil dengan IUFD di RSUD Koja periode Januari – Desember 2013 masih tinggi dan di pengaruhi oleh beberapa faktor yaitu usia ibu, paritas, faktor resiko dan usia kehamilan. Saran: Diharapkan agar tenaga kesehatan lebih meningkatkankan pelayanan dan pengawasan kesehatan bagi ibu hamil terutama yang memiliki resiko tinggi terhadap kejadian IUFD serta menganjurkan ibu hamil untuk memeriksakan kehamilannya secara teratur sesuai dengan program. Kata Kunci : IUFD, faktor materna, faktor fetal, faktor kelainan tali pusat Daftar Pustaka 12 buku ( 1986 – 2012 ), dan 3 situs internet

Actions (login required)

View Item